Rabu, 28 Oktober 2015

Daun Dewa

DAUN DEWA

Daun dewa memiliki nama latin gynura divaricata merupakan sejenis tanaman herbal yang bisa tumbuh pada ketinggian 200 hingga 800 mdpl. Tanaman ini masuk dalam keluarga Compositae. Nama lain dari tanaman ini adalah Ngokilo, sambung nyawa ( masyarakat Jawa), daun dewa (Jawa Tengah), San qi cao (China).

Ciri-ciri tanaman daun dewa :

  • Memiliki tinggi antara 30 hingga 40 cm
  • Memiliki batang yang tegak
  • Batang daun pendek, lunak, dan berbentuk segi lima, penampang berbentuk lonjong, dan berambut pada sisi luar
  • Daunnya memiliki panjang hingga 20 cm dengan lebar 10 cm. Berbentuk bulat lonjong, berbulu halus, ujung daun lancip. Tepian daun berwarna hijau keunguan
  • Memiliki tangkai daun yang pendek
  • Memiliki bunga majemuk yang tumbuh di ujung batang, kelopak bungan berbentuk cawan warna hijau, dengan benang sari berbentuk jarum warna kuning
  • Dapat berkembang biak dengan stek batang maupun umbi.
Pemanenan daun dewa dapat dilakukan pada saat penampang daun telah lebar dengan warna hijau tua. Sedang panen umbi tanaman ini dilakukan pada saat tanaman telah berumur 6-8 bulan, karena pada umur tersebut umbi telah siap semai untuk memperbanyak tanaman ini.

Kandungan Zat Dalam Daun Dewa

Bagian dari tanaman ini yang biasa digunakan untuk pengobatan adalah bagian daun dan batangnya.

Kandungan bahan kimia yang terdapat dalam tanaman ini diantaranya adalah :
  • saponin
  • minyak astiri
  • flavonoid
  • tannin
  • vanilat
  • polifenol
  • asam klorogenat
  • asam p-kumarat
  • asam p-hidroksi benzoate
  • alkaloid, triterpenoid
  • sterol
  • Vitamin K.
 Manfaat Daun
Luka terpukul, melancarkan sirkulasi, menghentikan perdarahan (Batuk darah, muntah darah, mimisan), pembengkakan payudara, infeksi kerongkongan, tidak datang haid, digigit binatang berbisa.

Manfaat Umbi
Menghilangkan bekuan darah (haematom) pembengkakan, tulang patah (Fraktur), perdarahan sehabis melahirkan.

Cara Pemakaian
Pemakaian dalam: 15-30 gram daun segar, direbus atau ditumbuk kemudian diperas, lalu minum.
Pemakaian luar: Secukupnya tumbuhan ini dilumatkan sampai seperti bubur, ditempelkan ke tempat yang sakit.


Untuk Pengobatan Kanker
Efek farmakologis yang dimiliki tanaman Daun dewa diyakini ampuh melancarkan peredaran darah, mengatasi luka memar, peradangan dan pembengkakan yang terjadi; menghentikan perdarahan, menurunkan panas, antinyeri, menurunkan kolesterol jahat, menghilangkan kutil, mengatasi gangguan ginjal, melawan serangan bakteri dan virus, menetralkan racun dalam tubuh, bahkan tumor dan kanker bisa diatasinya.
Beberapa senyawa aktif yang diperoleh dari ekstrak Daun dewa seperti flavonoid, monoterpen, dan seskuiterpen lakton, diketahui berperan penting dalam menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel tumor/kanker dalam tubuh.
Selain sifat antitumor dan antikanker yang dimilikinya, tentu saja, sifat farmakologis Daun dewa lainnya juga turut bersumbangsih dalam pengobatan kanker, dimana rasa nyeri dan peradangan yang terjadi akibat keberadaan tumor dan kanker dapat ditekan sehingga meringankan rasa sakit yang diderita penderita kanker.
Untuk membuat ramuan antitumor dan antikanker alami dengan Daun dewa, caranya cukup mudah. Berikut langkah-langkah pembuatannya.
  • Rebuslah sekitar 15-20 gram Daun dewa segar yang baru dipetik dengan 3 gelas air.
  • Tunggu mendidih sampai air tersisa separuhnya (1,5 gelas).
  • Saring air rebusan tersebut dan dinginkan.
  • Minumlah air rebusan tersebut 2 kali dalam sehari.
Daun dewa memiliki beragam kandungann senyawa dan sifat-sifat kimia, maka tak heran jika banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari tanaman ini, diantaranya :

1. Mengobati Stroke
Merupakan gangguan kesehatan yang terjadi akibat rusaknya jaringan di otak sebagai akibat dari penyumbatan pembuluh darah arteri yang bertugas untuk mengalirkan darah ke otak. Gangguan ini harus segera mendapatkan pertolongan medis maupun dengan pengobatan alternatif lainnya. Manfaat daun dewa, bisa menjadi salah satu cara pengobatan alternatif untuk mengatasi gangguan stroke, caranya :
  • Dengan minum ramuan yang terbuat dari tumbukan umbi tanaman daun dewa yang telah dicampur dengan beberapa butir biji ginko dan sedikit madu. Atau bisa juga memasukkan hasil tumbukan umbi dan biji ginko tersebut ke dalam kapsul, lalu mengkonsumsinya secara rutin selama 1 hingga 2 bulan.
  • Bisa juga dengan minum ramuan dari hasil rebusan bagian daun tanaman ini secara teratur sebanyak 2 kali sehari.
2. Mengobati rematik
Rematik atau biasa disebut dengan asam urat merupakan gangguan kesehatan yang terjadi pada tulang persendian. Untuk mencegah gangguan tersebut, sebaiknya kita memiliki  pola makan yang sarat akan karbohidrat kompleks, protein dalam kadar sedang, dan rendah lemak. Untuk pengobatan gangguan ini dapat dilakukan dengan rutin mengkonsumsi ramuan yang berasal dari rebusan bagian daun tanaman daun dewa. Atau bisa juga rebusan daun tanaman ini yang dicampur dengan manfaat jahe merah, serta akar sawi langit.

3. Mengobati Diabetes
Diabetes atau biasa dikenal dengan penyakit kencing manis ini terjadi akibat kadar gula dalam darah yang terlalu tinggi. Hal ini merupakan kondisi serius yang harus segera mendapatkan penanganan medis. Sifat hipoglikemin yang ada dalam daun dewa, terbukti mampu membantu menurunkan kadar gula tersebut. Caranya adalah dengan mengkonsumsi ramuan yang berasal dari rebusan daun tanaman daun dewa minimal 1 kali dalam sehari.

4. Mengobati sakit jantung
Kita mengetahui bahwa penyakit jantung merupakan pembunuh nomor satu terutama pada orang dewasa. Penyakit ini disebabkan karena terhentinya aliran darah ke jantung meskipun hanya sesaat. Faktor penyebabnya bisa karena pecandu rokok, alkohol, obesitas, kurang istirahat, maupun kurang gerak (olah raga). Salah satu cara alami untuk menurunkan resiko penyakit ini adalah dengan rutin mengkonsumsi ramuan umbi daun dewa yang telah ditumbuk dan diseduh dengan air setiap sore hari.

5. Mengobati hipertensi
Hipertensi atau dikenal dengan tekanan darah tinggi merupakan suatu kondisi kesehatan yang kronis akibat tekanan darah dalam arteri meningkat. Pengobatan yang dilakukan biasanya dengan mengkonsumsi obat-obatan anti hipertensi. Namun tahukan anda bahwa dalam tanaman daun dewa juga memiliki kandungan sifat hipotesif, yaitu dapat menurunkan tekanan darah?
Selain alami, pengobatan ini juga relatif aman. Caranya adalah dengan minum hasil rebusan beberapa lembar daun tanaman daun dewa sebanyak 2 kali sehari setelah makan. Atau bisa juga digunakan sebagai lalapan.

6. Mengobati kanker
Sifat sitotastik dalam daun dewa dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dalam tubuh, cara pemakaiannya adalah dengan rutin mengkonsumsi ramuan atau hasil rebusan daun tanaman dewa yang dicampur dengan temu putih serta jombang.

7. Mengobati perdarahan atau pembengkakan payudara
Gangguan ini dapat menimbulkan sensasi nyeri pada bagian payudara. Hal ini terjadi karena beberapa faktor seperti pubertas, menstruasi, kehamilan, menyusui, menopause, maupun karena pemakaian alat kontrasepsi. Cara pengobatannya cukup sederhana, yaitu dengan mengkonsumsi air rebusan daun tanaman daun dewa sebanyak ½ gelas sehari sekali.

8. Mengobati luka
Hasil tumbukan umbi daun dewa yang telah dicampur dengan sedikit gula merah hingga teksturnya menyerupai salep dapat digunakan sebagai obat luka, seperti luka bakar maupun karena goresan. Gunakan salep tersebut pada bagian yang sakit lalu perban dengan kain yang bersih. Selain itu, khasiat dari tanaman ini juga dapat mengobati luka memar. Caranya adalah dengan cara menerapkan hasil tumbukan beberapa lembar daun tanaman daun dewa yang dicampur dengan beberapa lembar dau jarak pada luka memar.

9. Mengobati gigitan binatang buas
Saat digigit oleh binatang buas, sebaiknya kita jangan terlalu panik. Ambilah beberapa umbi daun dewa, lalu tumbuk dan terpkan pada luka bekas gigitan. Jangan lupa untuk menggunakan perban.

10. Mengobati kutil
Kutil merupakan sebutan lain bagi papilloma, yaitu sejenis tumor jinak yang ada pada kulit yang disebabkan oleh penebalan lapisan luar kulit secara berlebihan. Cara alami untuk mengobatinya adalah dengan menumpuk beberapa lembar daun dari tanaman daun dewa lalu ditempalkan pada kutil dengan bantuan plester. Atau bisa juga dengan memotong-motong beberapa lebar bagian daun tanaman tersebut lalu ditempelkan pada kutil dengan plester sebagai perekatnya.

11. Mengobati ganglion 
Secara anatomi ganglion merupakan bongkahan jaringan biologis yang dibentuk oleh sel-sel saraf pada tubuh. Ganglion merupakan sejenis kista yang biasanya muncul pada tangan atau kaki. Cara mengobati ganglion secara alami adalah dengan rutin mengkonsumsi manfaat daun dewa setiap harinya. Misalnya saja dipakai untuk lalapan.

12. Mengobati batuk dan muntah darah
Gangguan pernafasan seperti batuk, merupakan hal yang umum terjadi. Namun batuk yang disertai muntah darah haruslah sangat kita waspadai. Hal tersebut bisa menandakan suatu gangguan yang serius pada kesehatan kita. Untuk mengatasi hal tersebut, gunakanlah khasiat dari bagian daun tanaman daun dewa sebagai ramuan untuk membantu pengobatannya.
Caranya adalah dengan meminum hasil rebusan daun dewa sebanyak 3 kali sehari, secara rutin masing-masing ½ gelas. Hal ini juga bisa menghentikan perdarahan pada kehamilan.

13. Mengobati kejang pada anak
Saat anak mengalami demam tinggi, apalagi dis :ertai dengan kejang, pasti akan membuat para orang tua sangat panik dan khawatir. Untuk pertolongan pertama, tumbuk batang daun dewa, lalu campurkan sedikit arak dan minumkan pada si anak. Khasiat seperti ini juga bisa didapatkan dari :

14. Mengobati demam berdarah
Demam berdarah merupakan sejenis penyakit menular yang disebabkan oleh virus yang bernama dengue. Penularan virus ini bisa melalui gigitan nyamuk aedes aegypti.  Sering kali karena penyakit ini bisa membawa dampak kematian pada seseorang. Untuk membantu mengobatinya, minumlah ramuan hasil rebusan bagian daun tanaman daun dewa sebanyak 2 kali sehari secara teratur.

15. Mengobati keseleo
Keseleo atau dalam bahasa medis disebut sprain atau terkilir. Hak ini seringkali terjadi pada seseorang yang aktif dalam berolahraga maupun seorang yang banyak melakukan kegiatan fisik. Banyak cara yang dilakukan untuk mengatasinya, seperti memijit maupun dengan menggunakan obat-obatan. Selain cara tersebut, ada cara alami untuk mengobati keseleo yaitu dengan minum hasil rebusan bagian daun tanaman daun dewa yang dicampur dengan temu hitam dan temu lawak sebanyak 2 kali sehari.

16. Mengobati wasir
Khasiat lain dari tanaman daun dewa adalah dapat mengobati wasir atau yang biasa kita kenal dengan ambien. Cara meramunya adalah minum rebusan bagian daun tanaman ini dengan campuran daging tanaman lidah buaya dan sedikit manfaat madu. Namun apabila wasir telah parah, ambil beberapa lembar daun tanaman daun dewa, lalu remas untuk mengeluarkan getahnya, dan masukkan ke dalam anus.

17. Mengatasi gangguan haid
Terkadang para wanita mengalami gangguan dengan siklus menstruasi yang tidak teratur. Akan tetapi khasiat dari manfaat daun dewa ternyata bisa menjadi solusi gangguan tersebut. Caranya adalah dengan minum hasil rebusan maupun hasil tumbukan bagian daun tanaman herbal ini dengan campuran sedikit arak yang sudah dipanaskan.
Khasiat ini juga ditemui pada :

18. Menghilangkan flek hitam pada wajah
Flek hitam merupakan gangguan kulit wajah yang sangat mengganggu penampilan, terutama bagi kaum hawa. Meremas daun tanaman daun dewa dan mengambil getahnya untuk dioleskan pada bagian yang terkena flek, dapat membantu mengatasinya.



Pengolahan obat yang berasal dari daun dewa, bisa dengan daun segar yang disajikan langsung ataupun dalam bentuk ekstrak, yaitu daun disterilkan dan dikeringkan. Setelah benar-benar kering, daun digiling hingga menjadi tepung atau simplisia. Kemudian tepung disaring agar halus rata, lalu siap dimasukkan dalam kapsul.
Menurut Dr Setiawan Dalimartha dan Hadi dari Atlas Tumbuhan Obat Indonesia, bahwa bukan hanya daunnya yang bermanfaat, juga umbinya dapat menghilangkan pembekuan darah di pembuluh darah, sehingga memungkinkan sebagai obat stroke dan jantung koroner. Selain itu umbinya berkhasiat untuk mengatasi bengkak karena memar, tulang patah, perdarahan sehabis melahirkan, dan sakit jantung.
Prof Hembing, dalam paparannya di televisi, memasukkan daun dewa sebagai obat kanker/tumor selain temu putih. Menurutnya, daun dewa juga bisa untuk mengobati kesemutan, liver berlemak dan asam urat.

Empat mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pernah mengadakan penelitian pada tahun 2003. Hasilnya, ekstrak daun dewa terbukti dapat menghambat pertumbuhan tumor dan sel kanker.
Idealnya daun dewa untuk kesehatan :
  • Untuk menjaga kesehatan di lalap mentah 3 lembar/hari.
  • Untuk mengobati penyakit di lalap mentah 7 lembar/hari, bila dimasak cukup 11 lembar daun dewa setiap hari.
Cara pemanfaatannya, antara lain :
  • Daunnya ditumbuk, diperas lalu airnya diminum untuk sakit panas dan kejang pada anak.
  • Daun dewa dengan berat sekitar 15 gram, rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa separonya. Setelah dingin, dibagi untuk 3 kali minum, yaitu pagi, siang dan sore, masing-masing 1/2 gelas, untuk perdarahan pada perempuan, batuk/muntah darah, dan payudara bengkak, kolesterol tinggi, hipertensi, mencegah tumor, mengobati kencing manis.
  • Untuk pengobatan luar, daun segar atau umbi segar digiling halus lalu tempelkan ke bagian tubuh yang sakit, seperti pembengkakan payudara, memar, bengkak akibat tulang patah, wasir, digigit hewan berbisa, luka bakar, tersiram air panas, luka berdarah, bisul, koreng, radang kulit bernanah, borok di kaki, cantengan dan kutil.
  • Umbinya seberat 15 gram di tumbuk ditambah air dan diperas, air perasannya di minum setiap hari, untuk penyakit : batu kandung kemih, menghilangkan bekuan darah di pembuluh darah, tumor, sakit jantung, stroke, infeksi kerongkongan, terlambat datang bulan.
Tanaman daun dewa mengandung berbagai unsur kimia, antara lain saponin, flavonoid, minyak atsiri, dan antikoagulan. Efek farmakologis daun dewa adalah antikoagulan (koagulan=zat yang mempermudah dan mempercepat pembekuan darah), mencairkan bekuan darah, stimulasi sirkulasi, menghentikan perdarahan, menghilangkan panas, dan membersihkan racun.

Cara Perbanyak Daun Dewa

Umumnya, daun dewa diperbanyak secara vegetatif dengan setek batang,anakan/tunas, dan umbi. Bagaimana caranya?
  1. Perbanyakan dengan setek batang. Untuk perbanyakan dengan setek batang, pilih tanaman yang tidak terlalu tua atau terlalu muda dengan tinggi 10-12 cm. Ambil pisau tajam atau gunting bersih untuk memotong batang itu. Potong pangkal setek dengan kemiringan 45 derajat, lalu buang sebagian daun. Celupkan pangkal setek pada zat perangsang tumbuh. Sementara itu, sediakan polibag yang telah diisi media berupa tanah dan kompos (2:1). Setek ditanam pada bagian tengah media. Siramlah setiap hari.
  2. Perbanyakan dengan anakan/tunas.Cukup pisahkan anakan/tunas dari induknya dengan pisau. Biarkan beberapa saat, selanjutnya tanam seperti penanaman setek batang tadi.
  3. Perbanyakan dengan umbi. Pilih umbi yang masih segar, tidak terserang jamur, dan punya prospek anakan/tunas cukup banyak. Selanjutnya, siapkan media pesemaian berupa campuran tanah dan pupuk kandang (2:1). Semaikan umbi hingga muncul tunas-tunas baru. Setelah bertunas, siap dipindahkan ke pot. Sediakan media tanam berupa campuran tanah subur, pasir, dan humus atau pupuk kandang (1:1:1). Sediakan pula pecahan bata merah atau pecahan genteng dan ijuk yang telah dicuci, serta insektisida (Furadan) dan pupuk pabrik NPK (15-20-20) sebanyak 15 gram per pot. Kemudian, siapkan pot (plastik, tanah liat, atau drum bekas). Biasanya dipakai pot plastik berwarna hitam. Setelah itu, campurkan ketiga media tanam (tanah, pasir, dan humus) dengan insektisida dan pupuk NPK. Aduk merata, lalu masukkan ke dalam pot. Tapi, sebelum dimasukkan ke dalam pot, dasar pot sudah diberi selapis pecahan bata merah dan ijuk. Langkah berikut, buatkan lubang kecil dalam media, lalu tanam bibit daun dewa dengan kedalaman 3-5 cm. Tutup dengan tanah tipis-tipis.
Selesai bertanam, siram hingga cukup basah. Ulangi setiap pagi atau sore hingga tanaman daun dewa tumbuh subur. Agar peredaran udara dan air berjalan baik, tanah di dalam pot harus digemburkan. Lakukan penggemburan 3 kali selama umur tanaman daun dewa. Jangan lupa, berikan lagi pupuk NPK pada umur 3 minggu. Di umur 5-8 minggu, tanaman daun dewa dalam pot akan tampak tumbuh subur.

DAUN DEWA ( Gynura procumbens ) atau tanaman ngokilo dapat digunakan sebagai obat kanker
Hasil wawancara tim peneliti Fakultas Farmasi Gajah Mada (UGM) Yogjakarta terhadap masyarakat pemakai daun dewa sebagai obat anti kanker terungkap bahwa, seduhan daun tumbuhan itu dapat mengobati penyakit kanker kandungan, payudara, maupun kanker darah. Dr. Sugianto Apt, salah seorang peneliti Fakultas Farmasi UGM itu, mengungkapkan hal tsb. kepada Kompas di Yogjakarta beberapa waktu yl. "Dari penelitian yang kami lakukan di laboratorium Fakultas Farmasi UGM, juga membuktikan ekstrak etanol (alkohol) daun dewa mampu menghambat proses pertumbuhan tumor paru pada mencit " demikian ungkapnya. 

Diuraikannya, pengobatan kanker dengan seduhan daun dewa masih merupakan pengobatan alternatif yang belum diterima dunia kedokteran modern. Sehingga belum ada penelitian efektivitas seduhan daun dewa itu untuk memerangi tumbuhnya tumor. Secara ilmiah yang baru ditemukan adalah, ekstrak daun dewa mampu menghambat pertumbuhan kanker paru pada mencit sebesar 23 persen. 
"Dari wawancara yang kami lakukan ada yang mengaku terserang penyakit leukemia. Setelah putus asa karena gagal disembuhkan melalui kedokteran modern, justru sembuh setelah minum seduhan daun dewa. Namun tidak ada data akurat tingkat keberhasilan seduhan daun dewa sebagai obat antikanker",jelas Sugianto lagi. Menurut Sugianto, penelitian manfaat daun dewa sebagai obat antikanker dilakukan bersama dua peneliti Laboratorium Farmakologi dan Toksinologi Fakultas Farmasi UGM sejak tahun 1982. Sampai sekarang tim peneliti Fakultas Farmasi UGM belum mengeluarkan rekomendasi agar ekstrak atau seduhan daun dewa dapat digunakan sebagai obat antikanker.( Harian Kompas ).

Daun Sambung Nyawa

DAUN SAMBUNG NYAWA

Sambung nyawa merupakan nama tanaman berkhasiat obat.  Penyakit diabetes adalah salah satu penyakit yang bisa direndam oleh tanaman yang masih bersaudara dengan daun dewa ini.  Khasiat daun yang juga disebut sebagai daun ngokilo terhadap diabetes sudah diuji di sejumlah penelitian di luar negeri.  Berikut cara pemanfaatn daun sambung nyawa untuk pengobatan berbagai penyakit seperti diabetes melitus, darah tinggi, dan lainnya yang diperoleh dari berbagai sumber.
Tanaman Sambung Nyawa atau Cacalia procumbens Lour., Cacalia sarmentosa BI., Gynura sarmentosa (BI.) ternyata memiliki kandungan senyawa bermanfaat yang cukup banyak. Bukan hanya sebagai “penyambung nyawa”, daun ini dapat digunakan sebagai alternatif menjaga kesehatan.

Kandungan Kimia
Daun Sambung Nyawa mengandung flavonoid (7, 3, 4 trihidoksi flavon), glokosida, kuersetin, asam fenoleat (terdiri dari asam kafeat, asam P-kumarat, asam P-hidroksi benzoat, asam vanilat), triterpenoid, saponi, steroid, dan minyak atsiri.

Manfaat
Daun Gynura procumbens berkhasiat sebagai diuretik, antipiretik, hipotensi, hipoglikemik (menurunkan kadar gula darah), mencegah dan meluruhkan batu ginjal dan batu kandung kemih, antihiperlipidemia (menurunkan kolesterol dan trigliserida), anti bakteri, sitostatik (menghambat pertumbuhan sel kanker) dan mencegah serta memperbaiki kerusaa sel-sel jaringan ginjal (Winarto, 2003).

Sistematika Tanaman
Kedudukan tanaman sambung nyawa dalam taksonomi (Backer and Van den
Brink Jr, 1965):
Divisio : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Bangsa : Asterales (Campanulatae)
Suku : Asteraceae (Compositae)
Marga : Gynura
Jenis : Gynura procumbens (Lour.) Merr

Manfaat Dan Khasiat Daun Tumbuhan Sambung Nyawa
1. Untuk Obat Diabetes Melitus
Untuk Pengobatan Diabetes Militus Dengan Cara :
  • Gunakan 7 lembar daun sambung nyawa yang masih segar.
  • Cuci dan bilas dengan air matang.
  • Makan daun tadi sebagai lalap mentah bersama dengan nasi.
  • Lakukan dua kali sehari masing-masing tujuh lembar daun.
2. Untuk Obat Darah tinggi
Cara Untuk obat darah tinggi sebagai berikut :

  • Gunakan 7 lembar daun sambung nyawa.
  • Cuci bersih kemudian dimakan sehari sekali sebagai lalapan.
  • Bisa juga ditumis atau dikukus sebentar sebelum dimakan atau dibuat jus.
  • Lakukan hal ini dengan rutin.
3. Untuk Obat Radang pita tenggorokan dan sinusitis
  • Gunakan 4 lembar daun sambung nyawa buat anak-anak atau tujuh lembar untuk dewasa.
  • Cuci lalu dimakan mentah atau dinikmati dengan dibuat jus.
  • Lakukan sehari sekali.

4. Untuk Obat Tumor

  • 3 lembar daun sambung nyawa segar sebagai lalapan setiap hari.
  • Jangan lupa dicuci bersih.
  • Lakukan secara teratur setiap kali makan nasi.
Makanan yang harus di hindari : ikan asin, cabai, tauge, tape, sawi putih, kangkung, nanas, durian, lengkeng, nangka es, alkohol, limun dan vetzin.

5. Untuk Obat Liver
  • Gunakan 3 lembar daun sambung nyawa segar sebagai lalapan bersama nasi setiap hari.
  • Lakukan secara teratur. Jangan lupa dicuci bersih.
  • Hendaknya berpantang makanan berlemak.
6. Untuk Obat Ambeien
  • 3 lembar daun sambung nyawa segar sebagai lalapan.
    Lakukan setiap hari dan secara teratur.
  • Jangan lupa dicuci bersih.
  • Lakukan pantangan daging kambung dan makanan pedas.
7. Untuk Obat Kolesterol tinggi
Gunakan tiga lembar daun sambung nyawa segar untuk dibuat jus atau dimakan sebagai lalapan. Lakukan setiap hari secara teratur.

8. Untuk Obat Maag
  • 3 lembar daun sambung nyawa mentah segar kemudian Cuci bersih
  • Dimakan sebagai lalapan setiap hari.
  • Lakukan secara teratur.
  • Pantangan: makanan yang pedas dan asam.
9. Untuk Obat Kena bisa ulat dan semut hitam
Ramuan I
  • 1 lbr daun segar digosokkan pada bagian tubuh yang gatal hingga daun tersebut mengeluarkan iar dan hancur.
  • Lakukan dua kali selama dua jam sekali.
Ramuan II
  • Gunakan 20 lembar daun. Cuci dan digiling halus, beri air garam seperlunya.
  • Ramuan ini berguna untuk mengurap sebanyak gigitan/sengatan,
  • lalu dibalut (1-2 kali sehari sebanyak yang diperlukan).
10. Untuk Obat Eksim
  • Gunakan 7 lembar daun sambung nyawa,
  • Asam 10 gr,
  • Rimpang temulawak 5 jari,
  • Gula jawa 20 gr, segenggam sambiloto.
  • Rebus semua bahan dengan dua gelas air hingga mendidih dan tersisa hingga separuhnya.
  • Kemudian saring dan diminum sekaligus. Ulangi setiap hari selama lima hari berturut-turut.
11. Untuk Obat Bisul
  • Tumbuk hingga halus beberapa lembar daun sambung nyawa,
  • adas pulosari,
  • dan kapur sirih .
  • Kemudian oleskan atau balurkan pada bisul.
12. Untuk Obat Tetanus
  • 5 lembar daun sambung nyawa,
  • asam tengguli 3 jari,
  • rimpang kencur 2 jari,
  • rimpang bangle setengah jari,
  • daun sambung 10 lembar,
  • gula enau 3 jari.
  • Semua bahan dipotong-potong dan direbis dengan air sebanyak empat gelas hingga mendidih dan tersisa tiga gelas.
  • Dinginkan dan saring, kemudian minum tiga kali sehari sebanyak satu gelas.
13. Untuk Menjaga kesehatan ginjal
Untuk menghindari berkurangnya fungsi ginjal secara normal maka anda harus rajin minum air rebusan tanaman obat sambung nyawa ini.

Khasiat daun sambung nyawa di antaranya untuk:
Meredakan hipertensi dare gangguan pencernaan
Siapkan daun sambung nyawa segar secukupnya. Cuci bersih sebelum dimakan langsung sebagai lalapan. Dapat juga dibuat jus, dftumis, atau dikukus. Sebaiknya tidak mengukus daun sambung nyawa terlalu lama, agar zat berkhasiatnya tak hilang.
Penawar sakit akibat gigitan atau sengatan
Siapkan dan cuci bersih daun segar sambung nyawa secukupnya, lalu tumbuk halus. Tambahkan sedikit air ke dalam tumbukan hingga menjadi adukan. Gosok dan balurkan ramuan di bagian tubuh yang terkena sengatan atau gigitan serangga/lebah. Lakukan pengobatan dua kali dengan interval waktu dua jam.

Obat Wasir Daun Sambung Nyawa

 
“Obat Wasir Daun Sambung Nyawa”
Obat Wasir Daun Sambung Nyawa – Obat wasir memang sudah banyak tersedia di pasaran. Namun tak ada salahnya jika menggunakan obat herbal yang alami dan tentu saja murah. Obat alami wasir ini memang baru sebatas warisan pengetahuan orang-orang terhadulu dan belum dilakukan uji coba secara klinis terhadap khasiatnya.
Sebelum membahas obat wasir alami ini,  mari menilik kembali penyakit wasir yang sangat mengganggu ini. Wasir atau ambeiyen merupakan jenis penyakit berupa pembengkakan pada bibir anus yang bisa menimpa siapapun, baik pria maupun wanita atau tua dan muda. Orang yang memiliki penyakit ini sangat menderita ketika akan buang air besar.
Banyak pasien yang mengeluh karena penyakit wasirnya tidak kunjung sembuh, walaupun sudah mengkonsumsi obat wasir pabrikan. Jika sudah frustasi, para pasien ini akan mengambil keputusan untuk melakukan operasi pengangkatan, dan tentu saja ini akan memakan biaya yang tidak sedikit.
Obat Wasir Daun Sambung Nyawa – Untuk keluar dari kondisi ini, anda bisa menempuh cara alternatif dengan mengkonsumsi obat wasir herbal yaitu daun Sambung Nyawa. Namanya cukup aneh bukan? Namun dibalik itu ia memiliki khasiat yang luar biasa, sensional seperti namanya. Tanaman ini, di beberapa universitas di Indonesia sedang diteliti dan dikembangbiakkan untuk menemukan banyak manfaat dari daun sambung nyawa ini.
 
“Obat Wasir Daun Sambung Nyawa”
Tanaman yang memiliki nama latin Gynura procumbens ini dapat tumbuh di mana saja, dan nama sambung nyawa juga digunakan sebagai nama lokal di hampir sebagian daerah di Indonesia. Jika anda baru mendengarnya, perhatikan gambar yang ada di tulisan ini guna mengenali bentuk daun dan keseluruhan tanamannya. Siapa tahu tanaman ini tumbuh di sekitar lingkungan anda, sehingga bisa diramu menjadi obat wasir
Cara pengolahan daun sambung nyawa menjadi obat wasir yaitu pertama-tama rebus beberapa tangkai tanaman Sambung Nyawa dengan air biasa. Lalu air rebusan tadi diminum dengan atau tanpa daun di dalamnya. Obat Wasir Daun Sambung Nyawa – Minumlah 2 hingga 3 kali sehari air rebusan tersebut guna mendapatkan hasil yang diharapkan. Jika kita bisa memperoleh daun ini secara gratis, mengapa tidak kita mencoba ramuan herbal alami obat wasir.

Daun Sereh

DAUN SEREH
 
Manfaat Serai Sebagai Obat Herbal di kalangan para ibu rumah tangga, Serai atau disebut dengan Sereh sudah sangat familiar karena menjadi salah satu bahan penting yang dipergunakan dalam masak memasak didapur Serai atau Sereh ini biasanya difunsikan untuk memberi aroma pada
makanan dan sebagai bahan penyedap, namun tahukah anda ternyata di balik itu semua serei mempunyai manfaat baik untuk kesehatan sala satunya serai ini dapat dijadikan sebagai obat herbal
Baiklah sebelum hasbi htc membahas lebih jauh mengenai serai alahkah baiknya jika kita pahami bersama apa itu serai, Serai dalam bahasa latinnya disebut dengan Andropogon nardus kandungan daun serai mengandung minyak atsiri yang terdiri dari sitrat, sitronelol, a-pinen, kamfen, sabinen, mirsen, felandren beta, p-simen, limonen, cis-osimen, terpinol, sitronelal.
borneol, terpinen -4-ol, a-terpineol, geraniol, farnesol, metilheptenon, n-desialdehida, dipenten, metil heptanenon, bornilasetat, geranilformat, terpinil astet, sitronil asetat, geranil asetat, beta-elemen, beta-kariofilen, beta-bergamoten, trans-metilsoeugenol, beta-kadinen, elemol, kariofilen oksida. Senyawa lain adalah geranial, geranil butirat, lomonen, eugenol dan metileugenol. 

Manfaat Serai untuk Kesehatan

Batang serai berbentuk berbuku-buku. Bagian serai yang dimanfaatkan sebagai bahan penyedap makanan adalah bagian batang serai. Selain sebagai bahan penyedap rasa dan bahan anti serangga, serai juga digunakan dalam dunia kesehatan. Banyak kandungan yang terdapat di dalam serai sehingga serai sering digunakan untuk bahan obat-obatan herbal. Berikut manfaat serai dalam dunia kesehatan:

Meringankan kram pada perut saat menstruasi
Meminum sari atau rebusan air serai dapat meringankan kram pada saat menstruasi. Air serai juga bias menghilangkan rasa mual yang kadang terjadi pada saat wanita dating bulan. Minum air serai ini saat memulai aktifitas yang dimulai sejak pagi hari.

Sebagai antioksidan dan pencegah kanker
Serai dapat digunakan sebagai sumber antioksidan yang berfungsi sebagai pembasmi sel-sel penyebab kanker. Serai dapat mematikan sel-sel kanker tanpa merusak sel-sel baik di dalam tubuh lainnya. Caranya dengan meminum air rebusan atau sari serai secara teratur. Minimal 2x sehari.

Dapat memutihkan gigi menguning
Gigi menguning jelas membuat Anda merasa tidak percaya diri bukan ? Canggung rasanya kita tersenyum jika gigi kita tak putih. Terutama untuk perokok, pasti terdapat noda kuning pada giginya. Tak perlu malu dan tak perlu khawatir. Hal ini bias diatasi dengan cara sederhana. Yaitu dengan menggunakan serai. Caranya tumbuk serai sampai keluar sarinya, campur dengan sedikit arang dapur. Gosokan pada gigi. Lakukan hal ini minimal seminggu 3x. Rasakan perubahan yang terjadi pada gigi Anda.

Menyembuhkan perut kembung
Teh serai terbukti dapat meringankan perut kembung. Kandungan yang ada di dalam serai dapat mengurangi angin yang ada di dalam usus termasuk di dalam perut. Serai mencegah bertambahnya gas dalam usus yang menyebabkan perut kembung. Selain into kita bias mengoleskan sari serai ke perut kita. Caranya dengan menumbuk serai sampai mengeluarkan sarinya, campur dengan minyak angin. Lalu oleskan pada perut kembung.

Meringankan sakit gigi
Serai terbukti meringankan nyeri pada gigi. Caranya dengan berkumur menggunakan sari atau rebusan air serai selama 1 menit.

Vitamin atau nutrisi pada syaraf
Kandungan pada serai terbukti meningkatkan system kerja syaraf. Hal ini terjadi karena serai bersifat menghangatkan dan melemaskan otot sehingga system kerja syaraf bias bekerja dengan baik. Serai juga bias digunakan untuk meredakan kejang.

Untuk menurunkan tekanan darah tinggi
Serai berfungsi untuk merangsang sirkulasi peredaran darah. Maka dari itu kita dianjurkan mengkonsumsi minuman yang mengandung serai agar peredaran sirkulasi pada darah bias berjalan normal

Untuk memperbaiki sel-sel mati pada kulit
Kita bias menggunakan kosmetik yang mengandung serai. Manfaat dari penggunaan kosmetik mengandung serai adalah mengangkat sel-sel kulit mati pada kulit Sehingga ketika kita membersihkan make up yang mengandung serai, secara alami sel-sel mati pada kulit juga ikut terangkat.

Mengobati penyakit kulit
Serai bias kita gunakan sebagai obat untuk mengobati penyakit kulit. Misalnya jamur pada kulit. Kandungan pada serai terbukti mampu membunuh jamur yang bersarang pada kulit. Penggunaan secara terus menerus juga bias menghilangkan noda yang ditinggalkan oleh jamur.

Manfaat Serai untuk Kecantikan

Selain hal-hal tersebut, serai masih memiliki banyak manfaat. Misalnya dalam dunia kecantikan. Serai sering digunakan sebagai campuran pembuatan sabun. Pada hal ini serai bermanfaat untuk menjaga kelembaban kulit dan menghaluskan kulit

Sabun serai juga memiliki khasiat sebagai anti nyamuk. Jadi setelah kita mandi menggunakan sabun serai, kita tak perlu mengoleskan lotion anti nyamuk pada kulit kita lagi. Karena aroma yang melekat pada tubuh kita adalah aroma serai. Nyamuk sangat tak suka dengan aroma ini.
Dalam pembuatan sabun serai diperlukan bahan tambahan. Bahan-bahan ini tidak berbahaya. Untuk mendapatkan bahan tambahan ini kita tak perlu kebingungan. Toko bahan kimia terdekat pasti mempunyai stok untuk bahan-bahan ini. Bahan tambahan yang diperlukan untuk membuat sabun serai antara lain: Minyak kelapa sawit, Minyak sereh, EDTA, NAOH, Minyak kelapa (Virgin Coconut Oil), Coconut Fatty Acid, Diethanol Amide,minyak zaitun,Sodium sidicate.
Bahan-bahan tersebut juga memiliki patokan harga yang tak begitu mahal. Oleh sebab itu mudah untuk kita agar bias memproduksi produk sabun serai sendiri. Menarik bukan ? Selain kita bisa berkreasi, kita juga bias menjadi pengusaha sabun serai yang pasarannya telah meledak di Indonesia. Karena sudah banyak konsumen yang menyukai penggunaan sabun serai ini. Harganya yang relatif murah serta khasiatnya yang telah terbukti membuat sabun serai laris di pasaran.
Di atas telah dijelaskan bahwa sabun serai memiliki banyak fungsi. Masih banyak fungsi dari sabun serai yang belum kita ketahui. Berikut manfaat lain dari penggunaan sabun serai:
  • Meringankan rasa pegal pada tubuh
  • menghilangkan bau badan
  • Aroma pada sabun serai bias kita manfaatkan sebagai bahan aroma terapi.
  • menghilangkan flek hitam pada kulit khususnya noda hitam jerawat.
Kaum wanita tentunya sangat kreatif dalam pemanfaatan serai. Para ibu rumah tangga misalnya, mereka sering menggunakan ide-ide kreatif nya dengan memanfaatkan serai sebagai bahan herbal. Itulah beberapa manfaat serai untuk kesehatan, kecantikan dan pengobatan tradisional. Semoga bermanfaat.

Daun Pepaya

DAUN PEPAYA

Pepaya, tanaman seperti pohon tropis, pada awalnya dibudidayakan di Meksiko dan  dapat tumbuh lebih dari 30 meter. Tanaman pepaya merupakan buah serbaguna yang baik di makan saat matang dan mentah. Menurut “Pepaya Medicine Tree,” seluruh bagian tanaman pepaya baik akar, daun dan buah menawarkan nilai obat. Daun pepaya muda dimakan seperti sayur dalam beberapa masakan khas Indonesia. Dan air rebusan daun pepaya, juga memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan dan kecantikan, seperti berikut, apa saja manfaat daun pepaya ? Sebelumnya kita bahas dulu kandungan gizinya.
Kandungan gizi daun pepaya
  • Vitamin B, A, C, D, E
  • Kalsium
Kandungan vitamin ini sangat penting untuk kesehatan kardiovaskular, mencegah terjadinya kanker, dan sebagai antioksidan yang membantu mencegah radikal bebas.

Manfaat Daun Pepaya

Daun pepaya memiliki kandungan zat baik yang berlimpah. Maka dari itu, bagi yang kurang menyukai rasanya dapat mempertimbangkan manfaat daun pepaya bagi tubuh pada ulasan ini,

1. Sifat anti kanker
Menurut penelitian yang dilakukan oleh jurnal Ethnopharmacology, jus daun pepaya mengandung enzim tertentu yang memiliki sifat melawan kanker terhadap berbagai tumor seperti kanker leher rahim, kanker payudara, kanker hati, kanker paru-paru dan kanker pankreas tanpa efek toksik pada tubuh. Hal ini membuat ekstrak daun pepaya ini, sering direkomendasikan sebagai bagian dari kemoterapi di beberapa bagian penduduk dunia. Dengan mengatur T-sel, ekstrak daun pepaya meningkatkan respon sistem kekebalan terhadap kanker. Daun yang terasa pahit.

2. Menghambat Pertumbuhan Bakteri
Jus daun pepaya mengandung lebih dari 50 bahan aktif termasuk senyawa karpain yang menghambat pertumbuhan mikroorganisme seperti jamur, cacing, parasit, bakteri serta berbagai bentuk sel kanker. Hal ini membuat daun pepaya dimanfaatkan sebagai pengobatan herbal untuk menghilangkan cacing di usus karena mengandung tannin. Zat tannin ini akan melindungi usus dari infeksi ulang pada lapisan dinding usus, sehingga cacing di usus tidak dapat menempel. Dengan demikian, daun pepaya secara efektif akan menekan penyebab terjadinya sakit tifus.

3. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Manfaat lain yang menakjubkan dari jus daun pepaya adalah kemampuannya untuk melawan infeksi virus seperti virus flu biasa. Daun pepaya akan secara alami melakukan regenerasi sel darah putih dan trombosit. Daun pepaya mengandung lebih dari 50 bahan termasuk vitamin A, C dan E yang mendukung sistem kekebalan tubuh.

4. Anti Malaria
Daun Pepaya telah ditemukan memiliki sifat anti malaria juga. Dengan demikian, jus daun pepaya sering digunakan di beberapa bagian dunia sebagai profilaksis untuk mencegah malaria di daerah endemis tertentu.

5. Pencegahan Demam Berdarah
Demam Berdarah Dengue adalah penyakit mematikan yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes. Penyakit ini bisa berakibat fatal, namun sejauh ini tidak ada obat khusus telah dirumuskan untuk penyakit ini. Penghilang rasa sakit seperti aspirin dan ibuprofen memiliki efek samping tersendiri.
Jus daun pepaya adalah metode tradisional untuk menyembuhkan demam berdarah tanpa masalah efek samping. Penelitian ilmiah dan beberapa studi kasus telah menunjukkan bahwa ekstra daun pepaya mengandung enzim papain meningkatkan trombosit. Perusahaan farmasi sudah menggunakan persiapan ekstrak daun pepaya dalam bentuk kapsul dan formula cair. Para dokter merekomendasikan mengambil 20 sampai 25 ml jus ini dua kali sehari selama seminggu untuk hasil yang cepat.
 
6. Mengurangi Nyeri Haid
Para wanita sejak dahulu memanfaatkan daun pepaya untuk permasalahan ini. Jus daun pepaya sangat efektif untuk mengurangi nyeri haid. Caranya dengan merebus beberapa ambil 1 daun pepaya, tambahkan asam jawa dan garam, campur dengan segelas air dan didihkan. Minumlah ramuan ini pada saat datang bulan.

7. Membantu Pencernaan
Enzim papain dalam daun pepaya membantu dalam pencernaan protein dan berguna untuk mengobati gangguan pencernaan, menurut buku “The Complete Herbal Panduan: A Natural Approach to Healing the Body.” Rebusan daun pepaya dapat mengurangi mulas dan perangsang nafsu makan. Daun pepaya juga dapat membantu mencerna gluten protein gandum, yang terjadi bagi sebagian orang, yang dikenal sebagai penyakit celiac.

8. Membantu Penyakit Pembesaran Prostat
Daun pepaya dapat membantu anda yang mengalami permasalahan pembesaran prostat jinak, selain itu daun ini juga dapat membantu menggurangi berbagai masalah terkait pembesaran prostat seperti masalah lesi dubur.

9. Daun Pepaya dapat Mengatasi Jerawat
Anda mungkin baru mendengar bahwa daun pepaya dapat mengobati Jerawat membandel. Cobalah, ini akan sangat efektif bagi anda yang mengalami masalah jerawat.
Cara Penggunaan :
  1. Ambil daun pepaya muda
  2. Keringkan daun tersebut.
  3. Blender dengan air secukupnya untuk dibuat seperti pasta.
  4. Ambil pasta yang telah jadi dan gunakan sebagai maskter.
  5. Biarkan kering dalam 10-30 menit,
  6. Cuci dan bilas bersih.
10. Meningkatkan Trombosit
Daun pepaya sangat penting untuk membantu meningkatkan jumlah trombosit bagi anda yang mengalami masalah dengan rendahnya trombosit. Penelitian di seluruh dunia telah mengungkapkan bahwa daun ‘pahit’ pepaya sangat efektif dalam meningkatkan jumlah trombosit secara cepat. Terutama untuk kasus kekurangan vitamin, sedang kemoterapi, demam berdarah dan banyak lagi.

11. Mencegah Katarak
Daun pepaya sangat penting untuk mencegah penyakit katarak.

12. Emfisema
Daun pepaya banyak mengandung vitamin D yang dapat mencegah terjadinya penyakit emfisema yang berhubungan dengan paru paru.

Daun Pepaya Untuk Kecantikan

Khasiat buah pepaya memang diketahui sangat bagus untuk kulit dan telah tergabung dalam produk perawatan kulit untuk memberikan kulit yang sehat dan bercahaya. Selain itu pepaya sering digunakan dalam sejumlah formulasi perawatan rambut untuk shamp atau kondisioner, berikut ini beberapa diantaranya :
manfaat-daun-pepaya
daun pepaya
  1. Agen pembersih kulit – Hal ini dapat dikaitkan dengan adanya senyawa karpain yang menghambat mikroorganisme dan racun lainnya. Sehingga membuat kulit lebih bersih dan memberikan perlindungan terhadap masalah kulit seperti jerawat, bintik-bintik dan noda.
  2. Kondisioner Alami – ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai  kondisioner bersama dengan bahan lain seperti santan dan manfaat madu untuk rambut yang berkilau. Kondisioner alami ini akan mmebuat rambut lebih bernyawa dan melembutkan rambut kasar yang sulit diatur.
  3. Menghilangkan ketombe – Ekstrak daun pepaya terutama digunakan sebagai bahan pembuatan sampo anti ketombe yang bertujuan untuk mengendalikan produksi serpihan ketombe. Senyawa karpain ini, efektif dalam menghilangkan kotoran dan minyak serta bahan kimia untuk rambut tanpa efek samping.

Tips Menghilangkan Rasa Pahit Daun Pepaya

Masih banyak orang yang memang tidak menyukai dengan rasa pahit daun pepaya, namun dengan tips berikut ini manfaat daun pepaya dapat diperoleh dengan menghilangkan rasa pahit yang terkandung pada daun pepaya. Daun pepaya yang sudah dibersihkan direbus dengan beberapa lembar daun jambu biji, kemudian setelah direbus dapat dibilas denga air dan diolah sesuai resep. Dengan cari lain yang lebih simpel, dapat direbus saja dengan garam sampai layu dan kemudian di bilas lagi dengan air dan rebus lagi sampai matang untuk dapat diolah untuk berbagai masakan.












Daun Selasih

DAUN SELASIH

Manfaat dan khasiat daun selasih. Daun selasih yang berbau wangi dan harum ini adalah tanaman obat. Bentuknya bercabang banyak pada bagian atas, dengan tinggi sekitar 50 -80 cm. Mirip pohon kemangi atau malah satu spesies. Hanya saja selasih memiliki warna hijau pucat (juga ada yang ungu). Sering kita jumpai mereka tumbuh liar di tepi jalan. Ada juga yang ditanam di pekarangan dan di kebun.

Khasiat selasih sebagai obat herbal, diantaranya:

  1. Obat batuk dan pencahar dahak
  2. Demam malaria
  3. Gangguan pencernaan
  4. Gangguan pernapasan
  5. Pereda panas dalam
  6. Membunuh kuman (antiseptik)
  7. Peluruh angin (carminativa) karena mengandung mint seperti kemanig.
  8. Mematangkan bisul
  9. Radang lambung
  10. Penguat Jantung
  11. TBC
  12. Masuk angin dan tidak enak badan
  13. Penambah nafsu makan
  14. Pelembut kulit
  15. Nyeri Haid
  16. Pengobatan pasca bersalin
Sebagai antiradang selasih memiliki efektivitas sama seperti aspirin dan ibuprofen. Yang menguntungkan. Selasih juga tidak mengiritasi perut. Itu karena pada herba ini terdapat lebih unsur yang mencegah perlukaan dalam tubuh.
Ada berbagai macam penyakit lain yang sanggup dihadapi selasih. Dalam farmakologi Cina dinyatakan kalau seluruh herba ini bisa merangsang penyerapan (absorpsi), peluruh keringat (diaporetik), peluruh kencing (diuretik), menghilangkan sakit (analgesik), melancarkan peredaran darah dan membersihkan racun.
Bagian-bagian dari tanaman selasih yang dapat digunakan sebagai bahan pengobatan yaitu seluruh herba (daun, batang, tangkai, bunga), biji dan minyak atsiri. Biji selasih, selain nikmat dibuat minuman juga menyehatkan. Seluruh bagian tanaman ini berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit, baik fisik maupun psikis.
 
Cara Menggunakan Kalau saya pribadi menggunakan daun selasih sebagai obat dengan cara meremasnya dengan tangan atau menumbuknya sampai keluar air pati. Nah air patinya inilah yang saya minum untuk jadi obat. Terakhir saya gunakan sebagai obat batuk anak saya yang berumur 1,5 tahun. Obat batuk saya sendiri dan istri. Kebetulan satu keluarga terserang batuk. Alhamdulillah tidak sampai  satu hari batuk kami  bertiga sembuh dan berhenti total.

Daun selasih, itulah nama daun yang mirip dengan daun kemangi, sehingga banyak orang yang tidak bisa membedakan antara dua macam jenis daun ini. Memang wajar saja karena sebagaimana yang dikutip dari vemale.com bahwa daun kemangi masih satu kelas dengan daun selasih sehingga bentuknya hampir mirip dan sama-sama mempunyai kegunaan untuk kesehatan tubuh.
 
bau dari daun selasih ini relatif harum dan enak dicium, tetapi manfaatnya bukan untuk bau-bauan ya, melainkan sebagai bahan obat-obatan. Bukan juga untuk tanaman hias yang ditanam didepan rumah. Ini adalah tanaman obat keluarga yang bisa anda tanam dikebun-kebun atau di depan rumah anda. Walaupun bukan berfungsi sebagai tanaman hias, tanaman ini kalau ditanam dengan baik dihalaman ruhah juga bisa memberikan keindahan.











Daun Seledri

DAUN SELEDRI
 

Seledri merupakan tanaman dari keluarga Apiaceae, dan merupakan tanaman, dikonsumsi sebagai sayuran, yang dapat ditemukan di seluruh dunia, dan sebagai bagian integral dari masakan budaya tertentu itu. Asal-usulnya kemungkinan melacak kembali ke Mediterania dan daerah Afrika Utara, karena apa yang diyakini berbagai dasar spesies seledri ditemukan di makam Raja Tut, dan tanaman sangat mirip seledri referensi beberapa kali dalam mitos Mediterania dan sejarah. Tanaman ini sekarang dibudidayakan secara global, dan merupakan bagian dari setiap masakan dari Amerika dan Irlandia ke Jepang dan Australia.
Untuk penggunaan kuliner, hal ini paling sering ditemukan dalam sup dan salad, atau sebagai hiasan untuk hidangan tertentu. Selain itu, umumnya dimakan sebagai camilan, karena cukup mengisi, tapi tidak menggemukkan.

Nilai gizi dari Seledri
Seledri mengandung mineral seperti kalsium, natrium, tembaga, magnesium, zat besi, seng, kalium. Ini mengandung asam lemak dan vitamin termasuk vitamin A, C, E, D, B6, B12, dan vitamin K. Hal ini juga mengandung thiamin, riboflavin, asam folat, dan serat.

Manfaat Kesehatan Seledri
Manfaat kesehatan dari seledri meliputi berikut ini:
Menurunkan tekanan darah: Seledri mengandung pthalides, yang merupakan senyawa kimia organik yang dapat menurunkan tingkat hormon stres dalam darah Anda. Hal ini memungkinkan pembuluh darah Anda untuk memperluas, memberikan darah Anda lebih banyak ruang untuk bergerak, sehingga mengurangi tekanan. Ketika tekanan darah berkurang, menempatkan kurang tekanan pada seluruh sistem kardiovaskular, dan mengurangi kemungkinan terkena aterosklerosis, atau menderita serangan jantung atau stroke.

Seledri Menurunkan kolesterol: Makan seledri setiap hari dapat mengurangi kolesterol menyumbat arteri (disebut LDL atau kolesterol “jahat”). Para pthalides dalam seledri juga merangsang sekresi cairan empedu, yang bekerja untuk mengurangi kadar kolesterol. Kurang kolesterol berarti lebih sedikit plak di dinding arteri dan perbaikan umum dalam kesehatan jantung. Serat yang ditemukan dalam seledri juga bekerja untuk mengikis kolesterol dari aliran darah dan menghilangkan dari tubuh dengan gerakan usus yang teratur, lebih meningkatkan kesehatan jantung.

Antiseptik: biji Seledri membantu dalam penghapusan asam urat karena umumnya digunakan untuk sifat diuretik, yang berarti bahwa itu merangsang buang air kecil. Oleh karena itu, seledri baik untuk orang-orang dengan gangguan kandung kemih, masalah ginjal, sistitis, dan kondisi serupa lainnya. Biji Seledri juga membantu dalam mencegah infeksi saluran kemih pada wanita.

Mencegah kanker: Seledri mengandung phthalides, flavonoid, dan polyacetylenes. Komponen melawan kanker tersebut detoksifikasi karsinogen. Seledri juga mengandung coumarin yang meningkatkan aktivitas sel-sel darah putih tertentu, yang secara efektif dapat mencegah kanker juga. Komponen-komponen antioksidan mencari radikal bebas mengambang dalam tubuh dan organ merusak dan menetralisir mereka sebelum mereka dapat menyebabkan perkembangan kondisi serius seperti kanker.

Peningkatan sistem kekebalan: Seledri kaya akan vitamin C, yang sangat meningkatkan kekuatan sistem kekebalan tubuh. Dirangsang oleh aktivitas antioksidan lainnya dalam seledri, menjadi lebih aktif dan efisien. Karena tingginya kandungan vitamin C dalam seledri, makan secara teratur dapat mengurangi risiko Anda menangkap pilek, serta melindungi Anda terhadap berbagai penyakit lainnya.

Mengurangi Gejala Asma: Vitamin-C mencegah kerusakan radikal bebas dan juga memiliki sifat anti-inflamasi yang mengurangi keparahan kondisi peradangan seperti asma.


Sebagai obat mata anda yang kering
Daun sop memiliki banyak manfaat serta kegunaan untuk tubuh anda, salah satunya ialah untuk mengobati mata anda yang kering tentunya. Jika anda memiliki mata yang bisa dikatakan kering, maka alangkah baiknya anda segera menyembuhkan mata anda tersebut dengan pengobatan alami menggunakan daun seledri atau daun sop tentunya.
Caranya yaitu dengan mencampurkan daun seledri tersebut dengan daun bayam serta daun kelor yang sebelumnya sudah di cuci terlebih dahulu. Lalu tumbuk lah bahan tersebut hingga menjadi benar-benar halus dan tambahkan garam kemudian beri sedikit air. Peras ke semua bahan tersebut kemudian minumlah airnya. Usahakan anda minum 3 kali sehari untuk mempercepat proses penyembuhan.


Mengobati batuk
Batuk merupakan suatu penyakit yang bisa menurunkan gengsi anda. Nah, untuk Obat batuk ini sendiri dapat anda sembuhkan dengan daun seledri. Lantas, bagaimana caranya? Potong daun sop tersebut lalu rebus lah dengan air secukupnya maksimal 3 gelas sampai air tersebut mendidih kemudian saring air tersebut. Diamkan sampai dingin kemudian beri madu alami dan minumlah air tersebut paling tidak 2 kali dalam sehari.

Untuk anemia
Manfaat daun seledri yang lainnya adalah untuk mengatasi anemia (kurang darah). Untuk mengobati penyakit yang satu ini, sebenarnya tidaklah sulit dengan meminum obat pun juga langsung bisa sembuh. Namun, sayangnya efek yang ditimbulkan dari obat tersebut tidaklah sebanding dengan khasiatnya.
Efek samping yang di timbulkan dari beragam obat yaitu seperti: diare,perut kembung atau asam lambung naik. Nah, untuk mengobati anemia ini sangat dianjurkan dengan pengobatan alami yaitu dengan menggunakan seledri tentunya. Lantas, bagaimana caranya?
  • Sediakan bahan-bahan seperti madu, nanas, seledri dan juga susu segar.
  • Lalu cuci semua bahan di atas.
  • Setelah bersih, potong nanas menjadi potongan kecil.
  • Kemudian masukkan semua bahan tersebut ke dalam blender dan buatlah jus dari kesemua bahan diatas.
  • Lalu minumlah jus ini untuk menjaga anda dari kekurangan darah atau anemia.
  • Lakukanlah hal tersebut secara rutin.
Untuk mengobati rematik
Seledri atau yang biasa di sebut dengan daun sop ini juga dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit rematik. Dengan cara ambil daun seledri tersebut, lalu cucilah daun sop tersebut sampai bersih kemudian ketika anda makan gunakan daun seledri tersebut sebagai lalapannya. Lakukanlah hal seperti ini sesering mungkin untuk proses penyembuhan tentunya.

Manfaat Daun Seledri Untuk Kecantikan

Tentunya manfaat daun seledri tersebut tidak hanya untuk kesehatan anda saja, Namun juga untuk kecantikan anda bagi wanita tentunya. Daun seledri ini, dapat di gunakan sebagai obat pencegahan kerutan yang ada pada wajah anda atau bahasa keren nya dapat diartikan sebagai obat untuk memperlambat penuaan dini. Dengan cara memakan langsung seledri tersebut dan menggunakan seledri tersebut sebagai masker wajah anda tentunya.

Penyubur rambut
Daun seledri ternyata dapat di gunakan juga sebagai obat untuk menyuburkan rambut anda. Dengan cara sebagai berikut:
  • Cucilah daun seledri tersebut sebanyak 8 sampai dengan 10 tangkai daun seledri.
  • Lalu tumbuk lah daun seledri tersebut sampai lembut dan halus.
  • Kemudian tumbukan daun seledri yang sudah anda buat tadi gosok kan ke kepala anda dan rambut anda tentunya lalu pijatlah kepala anda dengan perlahan tapi pasti.
  • Setelah itu anda bisa membungkus rambut anda tersebut dengan handuk yang sudah di sediakan sebelumnya selama kurang lebih 1 jam.
  • Lalu bilaslah rambut anda tersebut dengan air bersih dan mengalir untuk memudahkan anda tentunya.
  • Cara seperti itulah yang harus anda lakukan dan terapkan dalam keseharian anda jika anda menginginkan rambut anda lebat dan sehat. Lakukan cara ini secara rutin paling tidak 1 minggu sekali untuk mendapatkan hasil yang maksimal.



Daun Pacar Cina


 
                                                    DAUN PACAR CINA
 
Tanaman ini dapat tumbuh setinggi 2m - 6m dengan banyak cabang, sering ditanam di kebun dan pekarangan atau tumbuh liar di ladang-ladang yang cukup mendapat sinar matahari. Memiliki daun majemuk menyirip ganjil yang tumbuh berseling panjang sekitar 13 cm dengan 3-9 helai anak daun bertangkai pendek, permukaan licin mengkilap terutama pada daun muda. Bunganya rapat, panjang 5cm - 6 cm berwarna kuning dan berbau harum, sedangkan buahnya bulat lonjong, merah, dengan 1-3 biji. Tumbuhan ini tersebar di Cina, Vietnam, Kamboja, Thailand, Maluku, India, Sri Langka, Malaysia, Sumatera, dan Jawa.  Untuk memperbanyak, dapat digunakan cangkokan. Pacar Cina banyak tumbuh di bawah 300m di atas permukaan laut, dan di Jawa tumbuhan ini berbunga sepanjang tahun. 
 
Nama Lokal :
Culan (Sunda). pacar culam (Jawa).; Pacar cina, culan (Sumatera). Mi zi lan (China),
Inggris: Chinese Rice Flower, Chinese Perfume Tree


Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS : Pacar cina bersifat pedas, manis, netral, masuk meridian paru, lambung, dan hati. KANDUNGAN KIMIA : Daun pacar cina mengandung minyak asiri, alkaloid, damar, garam mineral, dan tanin.

Ciri Tumbuhan Pacar Cina

  1. Spesies  Aglaia odorata
  2. Nama Inggris Culan
  3. Nama Indonesia Daun pacar cina
  4. Nama Lokal Culan (Sunda), Pacar Culam (Jawa), Pacar cina, culan (Sumatra)
  5. Distribusi/Penyebaran tanaman ini meliputi India, Cina bagian selatan, Asia Tenggara, Australia bagian utara dan kepulauan di Samudra Pasifik. Di Indonesia tumbuhan dapat ditemui tumbuh di pulau Sumatera, Kalimantan, Jawa, Philipina, Sulawesi, Bali dan Flores.
  6. Habitat Pacar cina sering ditanam di kebun dan pekarangan sebagai tanaman hias, atau tumbuh liar di ladang-ladang yang cukup mendapat sinar matahari.
  7. Perbanyakan melalui cangkok.
MANFAAT.
Pacar cina berkhasiat menyembuhkan perut kembung, sukar menelan, batuk, bisul dan mempercepat persalinan karena mengandung minyak atsiri, alkaloid, serta garam-garam mineral. Pacar cina juga terbukti dapat menekan penyakit bengkak akar yang disebabkan oleh Meloidogyne spp. pada tanaman tomat. Bunga keringnya dapat digunakan sebagai bahan penambah aroma teh hijau.
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Perut kembung, batuk, pusing, mempercepat persalinan, memar,; Bisul, darah haid banyak, bau badan, diare, sukar menelan.;
BAGIAN YANG DIGUNAKAN : Bunga, daun, batang, dan ranting.
INDIKASI :
Bunga berkhasiat untuk
- perut kembung,
- sukar menelan, batuk, pusing, dan
- mempercepat persalinan.
Daun berkhasiat untuk
- memar, bisul, darah haid banyak, bau badan, dan diare.
CARA PEMAKAIAN :
Daun, bunga, atau ranting sebanyak 5-15 g direbus, lalu diminum. Untuk pemakaian luar, batang, ranting atau daun digiling halus lalu dibubuhkan ke tempat yang sakit.
 CONTOH PEMAKAIAN :
1. Darah haid banyak
Daun pacar cina segar sebanyak 1 genggam penuh dicuci bersih
lalu direbus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah
dingin disaring dan diminum. Sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.
2. Bau badan :
Daun pacar cina segar sebanyak 10 g dan daun sirih segar
sebanyak 7 lembar dicuci lalu direbus dengan 2 gelas air bersih
sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring. Kemudian minum
sehari 2 kali, pagi dan sore, masing-masing 1/2 gelas.